Wakil Wali Kota Bima Hadiri Apel Gelar Pasukan

Sinergi Polri, TNI, dan Pemerintah Daerah untuk Pengamanan Mudik Lebaran

Kota Bima – Pada Kamis, 20 Maret 2025, Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofiyan, S.H., menghadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Rinjani 2025 yang diselenggarakan di Kepolisian Resor (Polres) Bima Kota. Acara ini dipimpin langsung oleh Kapolres Bima Kota, AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si., dan dihadiri oleh sejumlah pejabat penting lainnya, termasuk Dandim 1608 Bima Letkol Inf Andi Lulianto, S.Kom., M.M., Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas IV Bima M. Junaidi J, S.E., M.M., serta perwakilan dari Batalyon C Pelopor Sat Brimob Polda NTB, instansi vertikal, dan pimpinan perangkat daerah terkait lingkup Pemerintah Kota Bima.

Apel ini diawali dengan pemeriksaan pasukan oleh Kapolres Bima Kota yang didampingi oleh seluruh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), kemudian dilanjutkan dengan penyematan pita tanda operasi. Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia sebagai bentuk komitmen untuk memastikan kesiapan personel dan sarana prasarana, serta memperkuat sinergitas antara stakeholder terkait. Operasi Ketupat 2025 bertujuan untuk mengamankan mudik dan perayaan Idul Fitri 1446 H agar berjalan dengan aman, tertib, dan lancar.

Dalam amanatnya, Kapolres Bima Kota membacakan pesan dari Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., yang menyatakan:

“Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan RI, potensi pergerakan masyarakat selama libur lebaran 2025 mencapai 52% dari total penduduk Indonesia atau setara dengan 146,48 juta orang.”

Puncak arus mudik diprediksi akan terjadi pada tanggal 28 hingga 30 Maret 2025, sementara puncak arus balik diperkirakan berlangsung antara 5 hingga 7 April 2025.

Operasi Ketupat 2025 akan dilaksanakan mulai tanggal 23 Maret hingga 8 April 2025 untuk delapan Polda, serta tanggal 26 Maret hingga 8 April 2025 untuk 28 Polda lainnya, dengan total 126.736 objek yang menjadi fokus pengamanan. Operasi ini bertujuan untuk memastikan kelancaran dan keamanan arus mudik serta perayaan Idul Fitri 1446 H, dengan melibatkan berbagai instansi terkait guna memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Pelaksanaan apel gelar pasukan ini menunjukkan keseriusan pemerintah dan aparat keamanan dalam mempersiapkan pengamanan perayaan Idul Fitri tahun ini. Dengan sinergi yang baik antara Polri, TNI, pemerintah daerah, dan instansi terkait lainnya, diharapkan masyarakat dapat merayakan lebaran dengan aman dan nyaman.

Imbauan Wakil Wali Kota kepada Masyarakat:

Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk:

  • Mematuhi peraturan lalu lintas selama periode mudik.
  • Mengikuti protokol kesehatan yang berlaku.
  • Melaporkan hal-hal mencurigakan kepada pihak berwenang untuk menjaga keamanan bersama. (san).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *