Kota Bima, 24 Februari 2025 — Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofiyan, S.H., memimpin apel gabungan pertama di lingkup Pemerintah Kota Bima sejak dilantik bersama Wali Kota Bima untuk periode 2025–2030 pada 20 Februari 2025 lalu. Apel yang berlangsung di halaman Kantor Wali Kota ini menjadi momen bersejarah sekaligus penuh makna bagi Wakil Wali Kota.
Dalam amanatnya, Feri Sofiyan mengungkapkan rasa syukur dan haru. “Tentu ini merupakan momentum bersejarah bagi saya karena saya bisa berdiri lagi di depan para peserta upacara. Saya tidak pernah menyangka bisa berdiri lagi di atas podium ini di hadapan bapak ibu, dan ini semua adalah takdir dari Allah SWT,” ujarnya.
Feri menegaskan bahwa dirinya hadir di posisi ini adalah atas kepercayaan rakyat. Ia menekankan bahwa menang dan kalah dalam kontestasi politik adalah hal lumrah yang harus diterima dengan lapang dada. Pelantikan yang dilakukan langsung oleh Presiden RI di Istana Negara menjadi kebanggaan tersendiri.
Ia menekankan pentingnya sinergi antar perangkat daerah untuk mewujudkan visi-misi pembangunan. “Roda organisasi tidak mungkin bisa berjalan tanpa sinergi satu sama lain. Setiap masa pasti ada orangnya dan setiap orang pasti ada masanya. Mari sama-sama berjuang mewujudkan cita-cita RPJM Kota Bima lima tahun ke depan,” serunya.
Wakil Wali Kota juga mengajak seluruh ASN untuk meninggalkan perbedaan yang muncul selama proses pemilihan. “Tidak ada lagi istilah kami dan mereka. Yang ada hanyalah kita, satu barisan, melayani masyarakat dan membangun Kota Bima,” tegasnya.
Menghadapi kondisi efisiensi anggaran, Feri mengajak seluruh OPD untuk mengencangkan ikat pinggang dan mengoptimalkan pelayanan. Ia juga menyampaikan komitmennya bersama Wali Kota untuk mencurahkan tenaga dan pikiran demi Kota Bima yang maju, bermartabat, dan berkelanjutan.
“Kami belajar dari pengalaman, memperbaiki diri, dan mempersiapkan langkah terbaik. Tujuan kami hanya satu: mewujudkan visi pembangunan lima tahun ke depan, termasuk dalam kebersihan, penataan hewan liar, dan program strategis lainnya,” tutupnya.
Apel ditutup dengan semangat kebersamaan dan tekad kuat mewujudkan Kota Bima sebagai baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur. (san).