Tabligh Akbar dan Khatmil Qur’an Ramaikan Masjid Terapung
Kota Bima. – Pada Minggu, 20 April 2025, Wali Kota Bima H. A. Rahman H. M. Abidin menghadiri Tabligh Akbar dan Khatmil Qur’an di Masjid Terapung Amahami, Kota Bima. Kegiatan religius ini dihadiri pula oleh Ketua Tim Penggerak PKK Hj. Badrah Ekawati, Ketua GOW Kota Bima, serta jajaran pemerintah daerah.
Acara yang dipenuhi oleh ratusan jamaah ini diselenggarakan oleh Badan Komunikasi Majelis Taklim Dewan Masjid Indonesia (BKMM DMI) Kota Bima dan menjadi agenda tahunan dalam memperkuat nilai-nilai keislaman dan mempererat silaturahmi masyarakat.
Sambutan Ketua BKMM DMI: Terima Kasih dan Konsistensi Dakwah Tahunan
Ketua BKMM DMI Kota Bima, Dra. Hj. Aminah Zainuddin, M.Ap, dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Wali Kota beserta jajaran, Ketua Tim Penggerak PKK, dan Ketua GOW Kota Bima.
“Kami mengucapkan terima kasih atas kehadiran Wali Kota Bima, Ketua TP PKK, Ketua GOW, dan seluruh undangan yang telah mendukung dan menghadiri kegiatan kami,” ucapnya.
Ia juga menegaskan bahwa kegiatan seperti ini rutin diselenggarakan oleh BKMM DMI setiap tahun sebagai bagian dari agenda dakwah dan pembinaan keagamaan masyarakat.
“Insya Allah kegiatan ini terus menjadi agenda tahunan BKMM DMI untuk membumikan Al-Qur’an di tengah masyarakat,” lanjutnya.
Menjadikan Al-Qur’an Sebagai Pedoman Hidup
Wali Kota Bima dalam sambutannya mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini dan mengajak masyarakat menjadikan Al-Qur’an sebagai panduan utama dalam kehidupan.
“Al-Qur’an adalah cahaya dan petunjuk. Jika kita menjadikannya pedoman, insya Allah hidup kita akan penuh berkah dan selamat dunia akhirat,” ujar Wali Kota.
Peran Keluarga dalam Menanamkan Nilai Qur’ani
Ketua TP PKK Hj. Badrah Ekawati menekankan pentingnya peran keluarga sebagai pilar utama dalam pendidikan Al-Qur’an kepada anak-anak sejak dini.
“Keluarga adalah madrasah pertama. Mari kita jadikan rumah sebagai tempat belajar, menghafal, dan mencintai Al-Qur’an sejak dini,” ujarnya.
Penutup Penuh Kekhusyukan
Kegiatan ditutup dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an secara bersama-sama oleh para peserta khatmil, dilanjutkan ramah tamah dan tausiyah keagamaan yang mempererat hubungan antarwarga, tokoh agama, dan pemerintah daerah.(san).
